KPJ Kuching Tawarkan Teknologi Bedah Modern di Sarawak Travel Fair

Dr Kenny memberikan penjelasan singkat di depan para jurnalis yang hadir di Sarawak Travel Fair di Ayani Megamall

BERIKABARNEWS l PONTIANAK- Rumah sakit swasta terkenal di Malaysia, KPJ Healthcare Berhad, menghadirkan berbagai paket layanan medis canggih dan minimal invasif dalam ajang Sarawak Travel Fair di Kota Pontianak.

Fokus layanan ini diarahkan ke fasilitas unggulan mereka di KPJ Kuching Specialist Hospital, Sarawak, yang kini diproyeksikan sebagai hub baru wisata medis untuk pasien dari Indonesia, khususnya Kalimantan.

Regional CEO KPJ Healthcare Berhad untuk wilayah East Malaysia, Dr. Kenny Yeap Kim Pey, menjelaskan KPJ Kuching tengah menjalani transformasi layanan kesehatan, termasuk menyediakan prosedur-prosedur medis tingkat lanjut berbasis teknologi robotik dan teknik bedah minimal invasif (minimal invasive surgery).

“Paket-paket kita sekarang fokus ke KPJ Kuching, karena kita sedang buat transformasi. Kita siapkan paket untuk prosedur-prosedur advance seperti robotic minimal invasive,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (26/7), di sela pembukaan Sarawak Travel Fair.

Menurut Dr. Kenny, KPJ kini mencatat peningkatan signifikan jumlah pasien dari Indonesia, terutama dari Kalimantan Barat, Pontianak, hingga Jakarta yang memilih Kuching sebagai tujuan pengobatan.

“Kalau dulu, hub wisata medis itu ada di Penang, Johor, atau Selangor. Sekarang, Kuching sedang berkembang sebagai medical hub baru. Kami ingin pastikan pasien Indonesia bisa datang, sembuh, dan kembali pulih dalam waktu yang lebih singkat,” jelasnya.

BACA JUGA : https://berikabarnews.com/rumah-sakit-kpj-kuching-pecahkan-rekor-sukses-operasi-lutut-1-111-pasien-gunakan-robot/

Dr. Kenny memaparkan beberapa prosedur yang ditawarkan sudah menggunakan robotik dan teknologi keyhole surgery yang meminimalkan luka operasi, mempercepat masa rawat inap, serta mengurangi nyeri pascaoperasi.

Contohnya adalah prosedur total knee replacement, yang dulunya memerlukan waktu rawat inap hingga lima hari. Namun, kini dengan bantuan teknologi robotik, pasien bisa pulih dan keluar dari rumah sakit dalam dua hingga tiga hari.

Prosedur lainnya seperti endoscopic spine surgery juga menjadi andalan KPJ Kuching. Jika sebelumnya pasien membutuhkan sayatan besar, kini cukup dengan sayatan lebih kecil (keyhole), dan pasien bisa langsung pulih dalam waktu lebih cepat.

“Kami ingin pasien Indonesia, terutama dari Pontianak Kalimantan Barat, mendapatkan manfaat maksimal dari teknologi medis terbaru tanpa perlu jauh ke Semenanjung. Kuching sekarang siap menjadi tujuan utama wisata medis,” tutup Dr. Kenny.

Dalam pameran ini, pengunjung Sarawak Travel Fair dapat berkonsultasi langsung dengan tim medis KPJ Kuching, melihat video prosedur operasi, serta mendapatkan informasi paket perawatan khusus yang disesuaikan untuk pasien dari luar negeri. (ndo)

Gubernur Ria Norsan Fokus Fungsikan Jalan Simpang Medang – Nanga Mau

BERIKABARNEWS l ​SINTANG – Gubernur Kalbar, Ria Norsan,...

Gubernur Ria Norsan meninjau progres pembangunan ruas jalan Simpang Medang-Nanga Mau, Sintang

Ria Norsan Fokus Kurangi Angka Kemiskinan di Kalbar

BERIKABARNEWS l SINTANG – Melanjutkan agenda kerjanya, Gubernur...

Gubernur Ria Norsan meninjau pembangunan bedah rumah di Desa Mekar Jaya, Sintang.

Wagub Kalbar Apresiasi Damkar Raih IKM Terbaik ke-2 Nasional

BERIKABARNEWS l PONTIANAK – Wakil Gubernur Kalimantan Barat...

Ilustrasi - Damkar Kalimantan Barat meraih Indeks Kepuasan Masyarakat terbaik ke-2 nasional. (Freepik)

Malam Doa LPPD Kalbar, Wagub Krisantus Gaungkan Persatuan dan Kasih

BERIKABARNEWS l PONTIANAK – Wakil Gubernur Kalimantan Barat...

Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan menghadiri Malam Doa, Pujian, dan Penyembahan LPPD Kalbar 2025 di Hotel Star Pontianak. (MC Kalbar)

Pemekaran Kalbar Menguat, Provinsi Kapuas Raya Kian Serius Diperjuangkan

BERIKABARNEWS l SINTANG – Gubernur Kalimantan Barat Ria...

Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan membuka seminar penyusunan kajian akademis pembentukan Provinsi Kapuas Raya di Pendopo Bupati Sintang. (MC Kalbar)

Dana Transfer Dipangkas Rp522 Miliar, Pemprov Kalbar Dorong Inovasi Samsat dan Digitalisasi ETLE

BERIKABARNEWS l PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat...

Sekda Kalimantan Barat Harisson memimpin rapat pembinaan dan evaluasi pelayanan Samsat se-Kalbar terkait inovasi layanan dan peningkatan PAD. (MC Kalbar)

berita terkini