BERIKABARNEWS l BARCELONA – Manajer Barcelona, Hansi Flick, menegaskan bahwa keunggulan timnya di puncak klasemen LaLiga saat ini tidak boleh membuat anak asuhnya berpuas diri. Meski Barcelona unggul empat poin atas Real Madrid yang tengah tersendat, Flick menekankan bahwa fokus jangka panjang tetap menjadi kunci sukses di akhir musim.
Barcelona saat ini mengumpulkan 40 poin dari 16 pertandingan, sementara Real Madrid hanya mampu meraih dua kemenangan dari delapan laga terakhir di semua kompetisi. Flick mengingatkan timnya bahwa musim masih panjang dan masih banyak hal yang perlu diperjuangkan.
“Hal penting adalah melihat diri kita sendiri. Ada hal-hal yang bisa kita lakukan lebih baik. Sikap yang benar adalah tidak senang dengan apa yang sudah kita dapatkan. Kita harus terus maju. Hasil akhir musimlah yang akan menempatkan Anda di posisi yang pantas,” ujar Flick kepada wartawan.
Barcelona akan menjamu Osasuna, yang saat ini berada di peringkat ke-15, pada Sabtu mendatang. Tim Catalan membawa optimisme tinggi setelah kembalinya winger Raphinha dan gelandang Pedri, yang memainkan peran penting dalam kemenangan dramatis 2-1 atas Eintracht Frankfurt di Liga Champions.
Meski performa tim cukup stabil, Flick tetap menjadi sorotan terkait posisi penjaga gawang, khususnya setelah kembalinya Marc-Andre ter Stegen. Ter Stegen sempat absen sejak Juli karena cedera punggung dan terlibat perselisihan dengan klub hingga dicopot dari jabatan kapten.
Baca Juga : Dituding Rusak Tim, Mohamed Salah Banjir Kritik dari Wayne Rooney
Dalam ketidakhadirannya, Joan Garcia (24), yang direkrut dari Espanyol, tampil gemilang dan menjadi pilihan utama dengan 13 penampilan di semua kompetisi.
Flick menegaskan, “Joan Garcia adalah nomor satu. Saya tidak akan berbicara tentang kiper nomor dua atau tiga. Joan bermain, kami percaya padanya, dan dia telah melakukannya dengan sangat baik.”
Fokus pada Tim Sendiri
Flick menegaskan bahwa fokus utama Barcelona tetap pada tim sendiri, bukan kondisi rival abadi mereka, Real Madrid.
“Saya tidak khawatir tentang Real Madrid, hanya tentang diri kami sendiri dan situasi kami saat ini,” tutup pelatih asal Jerman tersebut.
Dengan pendekatan ini, Barcelona diharapkan mampu mempertahankan konsistensi dan menjaga momentum di LaLiga hingga akhir musim. *
Sumber :
Reuters
