BERIKABARNEWS l SINGKAWANG- Kota Singkawang Geger!, Polisi bersama Warga Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan, menemukan dua mayat laki-laki di sebuah kebun alpukat. Penemuan itu bermula dari pencarian warga terhadap salah satu anggota keluarga yang dilaporkan hilang sejak beberapa hari lalu.
Korban, pertama kali ditemukan oleh warga Kelurahan Sanggau Kulor. Mereka curiga melihat adanya gundukan rumput dan batu di kebun tersebut. Setelah digali, warga terkejut mendapati tubuh korban yang sudah tidak bernyawa dengan pakaian dan sebuah sarung pisau yang dikenali sebagai milik korban.
Adapun identitas korban berinisial EA (23), warga Jalan Nunga, Kelurahan Sanggau Kulor, Kecamatan Singkawang Timur. Korban lain berinisial H (32), warga Jalan Sanggau Kulor, Kecamatan Singkawang Timur.
Keduanya berprofesi sebagai petani dan dilaporkan pihak keluarga telah hilang sejak Rabu (10/9). Keluarga telah membuat laporan orang hilang ke Polres Singkawang pada Kamis (11/9).
Setelah laporan penemuan mayat diterima, personel Polres Singkawang bersama Polsek Singkawang Selatan segera mendatangi lokasi. Sejumlah pejabat utama turut hadir dalam proses evakuasi, di antaranya Kapolsek Singkawang Selatan IPTU Aditya Arya Nugroho, Kasat Samapta Polres Singkawang IPTU Lantar, serta tim gabungan Reskrim, Intelkam, dan tim Identifikasi.
Baca Juga : Ambawang Heboh! Pria Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Kepala
Kapolres Singkawang Melalui Kapolsek Singkawang Selatan mengatakan, korban telah dievakuasi.
“Korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Daerah Abdul Azis Singkawang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, termasuk otopsi. Polisi juga telah melakukan olah TKP, mengamankan lokasi, mengumpulkan barang bukti, serta meminta keterangan para saksi yang mengetahui peristiwa tersebut,” kata Aditya.
“Kasus penemuan mayat ini tengah ditangani oleh Reskrim Polres Singkawang. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab kematian korban dan kemungkinan adanya tindak pidana di balik peristiwa tersebut,” tutupnya. (ndo)
