Paetongtarn Shinawatra Lengser, Thailand Jamin Perbatasan dengan Kamboja Tetap Aman

Paetongtarn Shinawatra resmi dicopot dari jabatan perdana menteri Thailand usai putusan Mahkamah Konstitusi.

BERIKABARNEWS l BANGKOK – Kementerian Pertahanan Thailand memastikan kekosongan kekuasaan usai lengsernya Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra tidak akan mengganggu stabilitas keamanan, terutama di wilayah perbatasan dengan Kamboja.

Thailand saat ini tengah menghadapi ketidakpastian politik setelah Mahkamah Konstitusi memberhentikan Paetongtarn pada Jumat (30/8/2025). Ia dinilai tidak menjunjung tinggi kode etik dalam penanganan sengketa perbatasan dengan Kamboja.

Pemerintahan Sementara Ambil Alih Kekuasaan

Posisi perdana menteri kini dijabat Phumtham Wechayachai sebagai penjabat. Ia memimpin kabinet sementara hingga pemerintahan baru terbentuk paling cepat pekan depan.

Kabinet sementara sudah menggelar rapat khusus untuk menegaskan pengaturan transisi, namun belum ada kebijakan baru yang diumumkan.

Wakil Menteri Pertahanan Thailand, Natthapon Nakpanich, menegaskan bahwa dinamika politik dalam negeri tidak akan memengaruhi kedaulatan dan keamanan nasional.

“Tidak ada masalah. Panglima Angkatan Darat telah menugaskan tanggung jawab khusus untuk menjaga keamanan di perbatasan,” ujarnya.

Baca Juga : Pengadilan Konstitusi Thailand Pecat PM Paetongtarn Shinawatra Usai Bocornya Audio dengan Hun Sen

Alasan Pemecatan Paetongtarn Shinawatra

Paetongtarn, putri mantan PM Thaksin Shinawatra, diberhentikan setelah percakapan teleponnya dengan mantan pemimpin Kamboja, Hun Sen, bocor ke publik pada Juni lalu.

Ia dituding gagal membela kepentingan Thailand dalam isu perbatasan. Dalam putusan, enam dari sembilan hakim Mahkamah Konstitusi sepakat Paetongtarn melanggar standar etika. Akibatnya, ia resmi dicopot bersama seluruh kabinetnya.

Krisis Politik yang Terulang

Pemecatan Paetongtarn menambah daftar panjang krisis politik Thailand. Ia tercatat sebagai perdana menteri keenam dari gerakan politik keluarganya yang diberhentikan Mahkamah Konstitusi.

Setahun sebelumnya, pengadilan yang sama juga menggulingkan PM Srettha Thavisin dalam kasus etika berbeda. Kondisi ini menunjukkan pola berulang dalam dinamika politik Thailand. (ing)

 

Sumber : Afp.com

Aksi Berani Ahmed Al-Ahmed di Teror Pantai Bondi Tuai Pujian

BERIKABARNEWS l SYDNEY – Di tengah tragedi penembakan...

Ahmed Al-Ahmed, warga sipil yang dijuluki Pahlawan Bondi setelah melumpuhkan penyerang dalam teror Pantai Bondi Sydney

Teror Hanukkah di Sydney, 11 Orang Tewas

BERIKABARNEWS l SYDNEY – Aksi teror bersenjata terjadi...

Petugas darurat mengevakuasi korban luka usai serangan teroris di Pantai Bondi Sydney. (x.com/osnaagency)

Gencatan Senjata Gaza Terancam Usai Komandan Hamas Tewas

BERIKABARNEWS l – Gencatan senjata di Gaza menghadapi...

Kepala negosiator Hamas Khalil Al-Hayya menegaskan gencatan senjata Gaza terancam setelah serangan Israel menewaskan komandan senior. (x.com/MyPalestine0)

Infrastruktur Energi Disasar, Perang Rusia–Ukraina Kembali Meningkat

BERIKABARNEWS l – Konflik Rusia–Ukraina kembali meningkat setelah...

dampak serangan udara dalam konflik Rusia–Ukraina yang menyasar infrastruktur energi dan wilayah permukiman. (x.com/Ulfh3dnar_)

Ancaman Konflik Meluas, Erdogan Tegaskan Laut Hitam Bukan Arena Perang

BERIKABARNEWS l ISTANBUL – Presiden Turki Recep Tayyip...

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan pernyataan terkait konflik Rusia–Ukraina dan menegaskan Laut Hitam bukan arena perang. (Dok. AP)

Penembakan di Brown University Tewaskan Dua Orang, Pelaku Masih Buron

BERIKABARNEWS l – Sebuah insiden penembakan massal mengguncang...

Petugas kepolisian dan FBI bersiaga di area Brown University setelah penembakan massal terjadi di kampus Providence, Rhode Island. (x.com/wienerdogwifi)

berita terkini