BERIKABARNEWS l TAIPEI – Pemerintah Taiwan menetapkan status siaga dan mengevakuasi lebih dari 3.000 warga pada Senin (11/11/2025) menjelang kedatangan Topan Fung-wong yang diperkirakan membawa hujan lebat dan angin kencang di wilayah pesisir timur pulau itu.
Meskipun kekuatannya telah melemah setelah melintasi Filipina dan menewaskan enam orang, Fung-wong diperkirakan tetap menimbulkan dampak besar saat melanda Taiwan. Topan ini diprediksi mendarat di kawasan barat daya, dekat pelabuhan utama Kaohsiung, pada Selasa (12/11/2025), lalu bergerak melintasi bagian selatan menuju perairan Pasifik timur melalui Taitung dan Hualien.
Presiden Taiwan Lai Ching-te mengimbau warga untuk tidak bepergian ke pegunungan, pantai, atau area rawan bencana. Ia mengingatkan pentingnya kewaspadaan setelah banjir besar di Hualien pada September lalu menewaskan 18 orang.
Baca Juga : Topan Fung-wong Melemah, Filipina Lakukan Evakuasi Massal Lebih dari 1,4 Juta Warga
Sebagai langkah pencegahan, pemerintah daerah telah memerintahkan evakuasi massal di empat wilayah, termasuk Kota Guangfu, yang sebelumnya menjadi lokasi banjir fatal. Total 3.337 warga telah dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
Selain itu, sekolah dan kantor di Hualien dan Yilan ditutup sementara pada 11 November. Meski demikian, wilayah utara seperti Hsinchu, pusat industri semikonduktor dan lokasi pabrik TSMC, dilaporkan tidak terdampak langsung oleh topan.
Pemerintah Taiwan menegaskan fokus utama saat ini adalah menjaga keselamatan warga dan mencegah jatuhnya korban jiwa, dengan belajar dari pengalaman bencana serupa sebelumnya. *
Sumber :
Reuters
