Korban Luka Gempa 7,5 M di Jepang Bertambah, Otoritas Keluarkan Peringatan Gempa Susulan Besar

Petugas memeriksa kerusakan bangunan setelah gempa 7,5 magnitudo di Aomori, Jepang, yang menyebabkan korban luka bertambah dan memicu peringatan gempa susulan besar dari JMA. (Dok. AFP)

BERIKABARNEWS l – Jumlah korban luka akibat gempa bumi berkekuatan 7,5 magnitudo yang mengguncang Jepang pada Senin malam kembali meningkat menjadi 51 orang pada Rabu (10/12). Lonjakan korban ini terjadi seiring peringatan langka dari otoritas terkait potensi gempa susulan yang ukurannya bisa setara atau bahkan lebih besar dalam beberapa hari ke depan.

Gempa berpusat di lepas pantai Aomori, wilayah utara Jepang, dan menyebabkan kerusakan signifikan pada bangunan, jalanan, hingga kaca jendela. Guncangan kuat juga memicu gelombang tsunami setinggi 70 sentimeter.

Badan Penanggulangan Kebakaran dan Bencana Jepang mengonfirmasi peningkatan korban luka dari laporan sebelumnya yang berjumlah 30 orang.

Badan Meteorologi Jepang (JMA) mengeluarkan peringatan khusus pada Selasa pagi, memperingatkan bahwa kemungkinan gempa besar susulan meningkat drastis setelah gempa utama.

JMA menyatakan probabilitas gempa susulan kuat berada pada kisaran satu banding 100 dalam tujuh hari ke depan. Peringatan ini mencakup wilayah pesisir Sanriku di timur laut Honshu hingga Hokkaido yang menghadap Samudra Pasifik.

Baca Juga : Ketegangan Perbatasan Thailand-Kamboja Meningkat, 1 Tentara Tewas

JMA juga menekankan bahwa gempa besar susulan berpotensi memicu tsunami lebih tinggi atau guncangan yang lebih kuat.

Peringatan tersebut mengingatkan pada situasi serupa pada Agustus 2024 ketika Jepang menghadapi potensi “megaquake” di zona Palung Nankai, kawasan pertemuan lempeng tektonik Laut Filipina dan lempeng benua Jepang.

Meski begitu, para ahli geologi Kyle Bradley dan Judith A. Hubbard mencatat dalam buletin Earthquake Insights bahwa secara statistik sangat jarang gempa besar langsung diikuti peristiwa yang lebih kuat. Namun, mereka menegaskan pentingnya kewaspadaan karena gempa susulan tetap memiliki potensi signifikan. *

 

Sumber :

AFP

Israel Buka Kembali Perlintasan Allenby untuk Truk Bantuan ke Gaza

BERIKABARNEWS l – Israel membuka kembali satu-satunya penyeberangan...

Truk bantuan kemanusiaan melewati Perlintasan Allenby menuju Gaza, pengiriman material dan logistik dijaga ketat. (AP/File)

Interpol Sita 30.000 Satwa Liar dalam Operasi Global Thunder 2025

BERIKABARNEWS l – Permintaan terhadap hewan peliharaan eksotis...

Temuan satwa liar termasuk burung, reptil, primata, dan barang ilegal yang disita Interpol dalam Operasi Thunder 2025. (x.com/WCO_OMD)

Korea Selatan Kerahkan Jet Tempur Usai Pesawat Rusia dan Tiongkok Masuki KADIZ

BERIKABARNEWS l – Korea Selatan mengerahkan jet tempurnya...

“Jet tempur Korea Selatan lepas landas sebagai respons masuknya pesawat Rusia dan Tiongkok ke KADIZ. (AFP)

Ketegangan Perbatasan Thailand-Kamboja Meningkat, 1 Tentara Tewas

BERIKABARNEWS l – Ketegangan di wilayah perbatasan yang...

Pasukan militer Thailand dan Kamboja berjaga di wilayah perbatasan yang disengketakan. (x.com/JoyInterest001)

Hamas Berikan Sinyal Negosiasi Damai, Siap Serahkan Senjata

BERIKABARNEWS l – Kelompok perlawanan Palestina, Hamas, pada...

Ilustrasi - pernyataan politik Hamas terkait kesiapan menyerahkan senjata dalam proses negosiasi perdamaian Gaza. (x.com/WakeelMubariz)

Produksi Tebu Najran Saudi Tunjukkan Potensi Besar, Petani Raup Keuntungan Tinggi

BERIKABARNEWS l NAJRAN – Wilayah Najran di barat...

Ilustrasi tanaman tebu di lahan pertanian Najran Arab Saudi yang sedang dibudidayakan oleh petani lokal. (freepik.com/jcomp)

berita terkini