BERIKABARNEWS l MIRI – Insiden tragis menimpa sekelompok warga negara Indonesia (WNI) yang tengah berenang di sebuah sungai dekat Ladang Surai, Jalan Beluru–Long Teru, Miri, Sarawak, pada Selasa (9/12). Satu WNI dipastikan meninggal dunia akibat tenggelam, sementara satu lainnya masih dinyatakan hilang.
Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Bomba) Sarawak menerima laporan darurat mengenai kejadian tersebut sekitar pukul 15.10 waktu setempat. Petugas segera dikerahkan menuju lokasi setelah mendapat informasi adanya dua orang yang terseret arus deras.
Menurut keterangan pusat operasi Bomba Sarawak yang dikutip dari The Borneo Post, insiden bermula ketika beberapa orang sedang berenang di sungai tersebut. Tanpa diduga, dua di antaranya terseret arus kuat yang tiba-tiba meningkat.
Korban tewas telah teridentifikasi bernama Aidil, pria berusia 20 tahun. Ia ditemukan oleh warga sebelum tim penyelamat tiba, namun ketika dievakuasi sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazahnya kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian Bekenu untuk proses lebih lanjut.
Baca Juga : Masuk Sarawak Tanpa Dokumen, Pemuda Landak Dipenjara 4 Bulan dan 3 Kali Cambuk
Sementara itu, seorang WNI lainnya bernama Irfan, berusia 18 tahun, masih belum ditemukan. Tim Bomba bersama pihak terkait terus melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian. Upaya penyisiran sungai dilakukan untuk menemukan keberadaan korban kedua.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat agar selalu mewaspadai kondisi arus sungai, terutama saat cuaca tidak menentu karena arus dapat berubah kuat dalam waktu singkat. (ing)
Sumber :
Borneopost
